Komoditas unggulan pertanian kota singkawang terdiri dari padi sawah, jagung, dan holtikultura. Berdasarkan data BPS 2016 produksi padi sawah Kota Singkawang mengalami peningkatan namun jika dihubungkan dengan laju pertumbuhan penduduk (2,1% per tahun ) belum dapat memenuhi kebutuhan pangan Kota Singkawang. Komoditas holtikultura tanaman sayuran Kota Singkawang menjadi unggulan terutama dalam memenuhi kebutuhan Kota Pontianak, dan dijual ke Malaysia. Tanaman sayuran juga memberikan keuntungan usaha tani yang tinggi bagi petani di Kota Singkawang. Pembangunan pertanian Kota Singkawang perlu dibangun dengan fokus pada aspek pemasaran. Pada tahun 2013 Sektor pertanian menyumbangkan 11,5% terhadap PDRB Kota Singkawang. Aspek penguatan agribisnis terutama pemasaran dan tata niaga merupakan tulang punggung dalam perlindungan petani. Mengingat pentingnya peran pemasaran dan tata niaga komoditas unggulan maka perlu adanya data dan analisis terhadap proses perdagangan dan tata niaga komoditas unggulan. Dengan adanya analisis tata niaga maka perencanaan peningkatan nilai tambah dan daya saing pada masing-masing rantai tata niaga dapat tersusun dengan baik. Tujuan kegiatan analisis tata niaga komoditas unggulan Kota Singkawang adalah untuk mengidentifikasi struktur dan nilai tambah yang terjadi dari rantai tata niaga komoditas unggulan serta menganalisis peningkatan nilai tambah akibat aktivitas dari rantai tata niaga komoditas unggulan